Thursday, 27 September 2012
KAMMI Minta BKD Umumkan Hasil Tes IPDN
Tanjungpinang - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Kepulauan Riau (Kepri) meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri untuk mengumumkan hasil tes calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Dalam keterangan persnya, M. Hatta Sekretaris Umum KAMMI Komisariat Bintan mengatakan, permintaan ini terkait dengan pemberitaan di media massa tentang adanya titipan anak pejabat dan proses seleksi yang tidak transparan. Pengumuman yang diumumkan berbanding terbalik dengan proses seleksi yang terkesan diam - diam.
"Kami minta BKD lebih profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai aparatur negara. Jangan sampai masalah pendidikan dibawa - bawa ke ranah politik." ujar Hatta.
Noraida Mokhsen menyatakan kolusi dalam proses seleksi praja IPDN sudah merupakan hal yang sudah berlangsung sejak lama dan sulit untuk dihindari. Menurutnya, IPDN lebih baik ditutup karena kompetensi yang diajarkan pun tidak jelas. Beliau mencontohkan Kementerian Luar Negeri yang melakukan perekrutan melalui seleksi dari lulusan perguruan tinggi daerah yang dididik selama setahun.
"Kami melihat permasalahan seleksi praja IPDN dari tahun ke tahun sama saja. Jika demikian, wacana untuk menutup institut ini perlu menjadi sorotan pemerintah, khususnya pemerintah pusat agar tidak menimbulkan kekecewaan baru lagi di masyarakat" tutup mahasiswa UMRAH ini.
#rilis saat Training Kehumasan di Batam, 22-23 September 2012
NAMA : MUHAMMAD HATTA
email : mhatta2210@gmail.com
no HP : 0857 62334 9953
fb : apa hatta dunia
Labels:
KAMMI,
POLITIK,
PRESS RELEASE
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment